MALANG – Ada yang menarik di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang selama bulan Ramadhan. PMI Kota Malang membagikan kupon Ramadhan bagi setiap pendonor darah selama bulan Puasa. Nantinya, kupon tersebut bisa ditukarkan dengan sembako. Kegiatan semacam ini ternyata tidak hanya dilakukan pada tahun ini, melainkan sudah berjalan beberapa tahun selama bulan Puasa.
“Permintaan darah tetap, namun darah yang datang kurang. Makanya kita pasang trik spanduk di depan itu, siapa yang donor kita beri apresiasi dengan beras 5 kg. Ini kan salah satu cara agar mau untuk membantu memberikan darahnya,” ujar Eny Sekar selaku Kepala Unit Tranfusi Darah Cabang (UTDC) PMI Kota Malang, Kamis (7/4/2022).
Eny menjelaskan, pasokan darah yang datang sebelum puasa sekiar 120 kantong per hari. Sedangkan ketika bulan puasa ini hanya sekitar 80 kantong per hari. Meskipun begitu, kekurangan ini tidak sampai menimbulkan permasalahan yang serius.
Menangguli adanya ini, PMI Kota Malang mengadakan kerjasama dengan beberapa pihak. Diantaranya adalah bekerja sama dengan Tentara untuk mengirimkan beras setiap hari, bekerja sama dengan pihak Gereja, mengadakan mobil unit di masjid-masjid tertentu, dan mengaktifkan institusi yang sering donor di bulan Puasa.
Kepala unit PMI Kota Malang tersebut juga memberikan tips agar tetap dapat melakukan donor darah dengan baik selama puasa, yaitu dengan tidur yang cukup, makan makanan yang mengandung protein, dan senantiasa mengkonsumsi sayur agar HB normal dan dapat melakukan donor darah.
Pada bulan Ramadhan, kebanyakan pendonor akan ramai datang setelah berbuka puasa. Untuk itu, PMI memperpanjang waktu pelayanan hingga pukul 21.00 WIB dari sebelumnya hanya sampai pukul 20.00 WIB.
“Harapannya ya masyarakat tetap mau donor dengan cara tadi, dilakukan setelah buka puasa. Kita buka sampai jam 9. Biasanya kan hanya sampai jam 8. Kemudian kalau tidak mau donor sesudah tarawih, boleh datang menjelang buka puasa,” timpalinya kembali.
Pewarta : Noviya A’yun
