MALANG – Sebagai bentuk menyatukan rasa bersama pengurus, PAC GP Ansor Lowokwaru adakan rapat bulanan rutin.
Rapat ini berisikan laporan tiap divisi di kepengurusan. Seperti Banser, MDS Rijalul Ansor, bidang kaderisasi dan perekonomian.
Sementara itu, Rantingisasi menjadi fokus evaluasi dalam rapat ini. Ada tujuh ranting yang sudah ter-SK. Empat ranting menjadi prioritas rantingisasi. Diantaranya adalah Mojolangu, Tulusrejo, Tunggulwulung dan Jatimulyo.
Rapat bulanan ini merupakan bagian dari evaluasi PAC GP Ansor Lowokwaru selama bulan oktober.
David Rahmat Hakiki sebagai ketua PAC GP Ansor Lowokwaru menyampaikan, selain untuk evaluasi, rapat juga merencanakan program selama satu bulan kedepan.
“Diantara program satu bulan kedepan kita lanjutkan ngaji kitab majlis Rijalul Ansor yang sempat macet,” ungkapnya.
Tak hanya itu, dalam rapat tersebut para kader berusaha untuk menjalankan program usaha sebagai bentuk kemandirian ekonomi. Diantara usulan itu seperti, penjualan kopyah NU dan pembuatan youtube, menjadi masukan program pengurus.
Rapat diakhiri dengan menyampaikan progress maupun kendala tiap ranting. Laporan ini juga disambut dengan solusi dari masing-masing pengurus.
