Peringati Haul Gus Dur, Majelis Cangkrukan Gus Dur Gelar Wayangan

Penyerahan Gunungan kepada Wakil Ketua DPRD Kota Malang,  sebagai tanda dimulainya pagelaran Wayang Kulit dalam rangka Haul GUS DUR ke 11. Oleh Abah Mujib Shovi selaku panitia dan  ketua tanfidiyah MWC NU lowokwaru di damping ibu sri untari anggota DPRD propinsi jawatimur farksi PDIP.

Serangkaian acara peringatan sudah digelar pada sabtu (26/12/2020) di Ponpes Sabilurosyad, Gasek. Mulai dari khataman Quran, tahlil, istighotsah dan puncaknya adalah pertunjukan wayang.

Bacaan Lainnya

“Kita tahu Gus Dur suka wayang, dulu Islam masuk ke Jawa juga melalui dakwah lewat wayang,” kata Ketua Panitia Pelaksana Haul Gusdur Zainul Fatoni.

Tradisi yang sudah mengakar kuat inilah yang menurutnya perlu diteruskan. Zainul mengatakan tradisi pagelaran wayang ini cukup manjur untuk membawakan dakwah agama Islam. Cara ini yang dulu juga digunakan oleh Gus Dur.

Ditambah lagi, Malang baru saja menggelar hajat pilkada dimana saat kampanye, seluruh elemen masyarakat terkotak kotak. Melalui wayang ini, pihaknya ingin menyampaikan pesan perdamaian dan kemanusiaan. “Sesuai dengan tema yang kita ambil hari ini adalah yang lebih penting dari politik adalah kemanusiaan,” lanjutnya.

Tema yang diambil juga merupakan quote dari Gus Dur. Pagelaran wayang sendiri digelar terbatas dengan Dalang Ki Ardhi Poerboantono. Hanya 50 undangan yang berasal dari berbagai elemen masyarakat mulai dari lintas partai, tokoh masyarakat dan pemuda. Sedangkan masyarakat umum tetap bisa menikmati pagelaran ini melalui akun Youtube dan Facebook.

Dalam kesempatan tersebut hadir pula pejabat daerah seperti wakil ketua DRPD kota malang Abdurrahman, ketua DPRD beserta amggotamya I Made Rian Prastika, Wanedi, Sri Untari dan Gus Farih Sulaiman, serta Satkorcab Banser Wildan Chilmi.

Pewarta : heru

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *