Oleh: KH. Noor Shodiq Askandar, SE,MM
NU Voices, Malang Kota– Sahabat Nu Voices, mendapatkan sesuatu itu lebih mudah daripada saat kita harus mempertahankannya. Banyak orang berhasil mendapatkan sesuatu yang diinginkan, akan tetapi kemudian tidak dapat menjaganya dengan baik, sehingga pelan tapi pasti kemudian mengalami penurunan. Contoh yang lebih gampang, banyak orang bisa cepat jadi orang terkenal dan bisa jadi artis, akan tetapi sesaat kemudian namanya tenggelam dan tidak terkenal lagi.
Kepercayaan jika sudah hilang, akan sulit kemudian untuk menumbuhkan kembali. Ibarat kertas yang sudah terlipat, maka akan sulit kembali seperti semula. Begitu pula gelas yang sudah pecah, tidak akan mungkin dapat kembali seperti semula. Pasti akan terlihat tanda retakan ketika disambung kembali.
Oleh karena itu, saat kita sudah mendapatkan sesuatu, usahakan untuk terus menjaganya agar terus dapat dipercaya oleh masyarakat. Hal pertama yang harus dilakukan untuk menjaga kepercayaan tersebut adalah menjaga komitmen atas apa saja yang disepakati. Apa yang dilakukan, sama dengan apa yang diucapkan. Apa yang ditunjukkan, sama dengan apa yang dijanjikan. Rasulullah saw pun menyebut orang yang tidak bisa memelihara janji, dan orang tidak sama antara perkataan dan perbuatan adalah termasuk salah satu ciri orang munafik
Kedua, menjaga komunikasi yang baik dengan pelanggan dan siapa saja. Komunikasi juga menjadi salah satu faktor kunci untuk sukses dalam berhubungan dengan orang lain, terutama dalam menjaga hubungan dengan pelanggan. Salah dalam berkomunikasi, bisa menjadi boomerang dalam usaha. Banyak contoh kasus yang terkait dengan ini. Bagaimana seorang tokoh bisa jatuh karena salah dalam mengkomunikasikan kebijakannya dengan masyarakat.
Ketiga, memberikan layanan dengan sepenuh hati. Layanan yang dilakukan dengan tulus, akan membuat orang lain merasa sensier. Jika orang lain merasakan ini, maka tidak akan segan untuk memberikan masukan. Bahkan terkadang, sampai rela turut berkorban untuk membantu mensukseskan.
Contoh betapa layanan yang baik akan membuat orang menjadi lebih setia. Saat saya membeli secara online dari Syarif tas dan kemudian menemukan adalah sedikit cacat produk. Sayapun kemudian menyampaikan via whatsupp. Syarif tas kemudian menanggapi dengan mengirim tas baru. Saat saya tanya alamat untuk mengembalikan tas lama yang kurang sempurna, Syarif Tas menjawab tidak perlu dikembalikan sebagai wujud permintaan maaf. Sungguh ini layanan yang baik dan wujud pertanggungjawaban yang menyenangkan bagi pelanggan, sehingga dapat memunculkan kesetiaan.
KH. Noor Shodiq Askandar, SE,MM ( Ketua Al -Ma’arif PWNU Jatim Dan Wakil Rektor II Unisma)