MALANG – Salah satu sosok inspiratif datang dari PAC GP Ansor Blimbing, Kota Malang. Muhammad Fahrur Rozi namanya. Pria yang menjabat sebagai wakil ketua GP PAC Ansor Blimbing itu, ditakdirkan untuk berangkat haji tahun ini bersama jama’ah Indonesia lainnya di umur yang cukup muda yakni 28 tahun.
Rozi, panggilannya, berangkat menuju tanah suci pada tanggal 14 Juni. Selama kurang lebih 10 jam dirinya mendarat di kota Madinah bersama 690 jamaah haji dari kota malang. Mereka terbagi menjadi tiga kloter, ada kloter 14,15, dan 16.
“Gelombong satu mendarat di Madinah dulu. Saya termasuk kloter 15. Satu rombongan ada 44 jamaah haji. Semuanya dari kota Malang,” ucapnya saat dihubungi tim Nuvoices Kamis (2/6) waktu setempat.
Pria asal Polowijen ini, berangkat bersama kedua orang tuanya. Sejak di bangku SMA, ia didaftarkan haji oleh orang tua. Seharusnya ia berangkat di tahun 2020. Karena pandemi, ia harus menunggu dua tahun agar bisa menginjakkan kaki di tanah suci. Pada akhirnya, Allah Swt. memanggil Rozi bersama 1 juta jamaah di seluruh dunia ke Baitullah.
Dirinya mengaku tidak ada amalan khusus selama di tanah air. Ia hanya percaya bahwa keberangkatanya murni karena peran orang tua. Tidak hanya secara finansial, penanaman pendidikan agama sejak kecil menjadi alasan kenapa orang tua menjadi support sistem yang sempurna baginya.
“Nggak ada amalan apa-apa. Ini karena barokah orang tua, doa orang tua, usaha orang tua yang maksimal agar anaknya bisa ikut berangakat naik haji,” terang pria yang juga merupakan tenaga UNIRA tersebut.
Saat ini, ia telah berada di kota Mekkah bersama rombongannya. Ia juga mengaku telah melaksanakan serangkaian ibadah umroh wajib. Kedepan ia akan mempersiapkan untuk ritual haji besar yang akan dilaksanakan mulai mulai tanggal 8 dan berakhir 12 Dzulhijjah ,
