Ikhtiar Lahir Batin Dakwah PC IPNU IPPNU Kota Malang

Momentum HSN (Hari Santri Nasional) 2021 menjadi salah satu momen untuk berdakwah bagi Pengurus Cabang IPNU IPPNU Kota Malang. Dengan semangat “Ikhtiar Lahir Batin Menyiarkan Dakwah Islam Ahlussunah wal Jamaah”, penggerak IPNU IPPNU Kota Malang bertujuan untuk beberapa hal berikut ini.

  1. Mengupayakan pemerataan dakwah Islam yang damai, toleran dan menyejukkan bagi setiap insan.
  2. Mengajak generasi muslim menyelami samudra ilmu dari ulama Ahlussunah wal Jamaah.
  3. Menolak Radikalisasi Tempat Ibadah.
  4. Membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan di masa pandemi Covid-19.
  5. Mengetuk Pintu Langit untuk keselamatan bangsa dan negara.

Mula-mula, kami perlu menyampaikan bahwa sebagian pengurus IPNU-IPPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama & Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) Kota Malang cukup banyak yang memiliki minat menulis dan kemampuan jurnalistik dengan baik. Selain itu, ketua IPNU-IPPNU Kota Malang mempunyai berbagai relasi dengan berbagai media baik skala nasional, regional, hingga lokal. Bahkan, di dalam organisasi IPNU-IPPNU Kota Malang pun terdapat lembaga khusus yang fokus pada pemberdayaan media, yaitu Jarkominfo (Jaringan, Komunikasi, dan Informasi).

Bacaan Lainnya

Oleh karenanya, semua ini merupakan modal besar sekaligus infrastruktur yang telah dimiliki IPNU-IPPNU Kota Malang untuk menyiarkan dakwah Islam Ahlussunah wal Jamaah. Pada momentum—bernuansa sakral dan bersejarah—HSN (Hari Santri Nasional) kali ini, IPNU-IPPNU Kota Malang mengupayakan siar Islam secara lebih terstruktur, sistematis, dan masif. Namun, situasi dan kondisi saat ini sedang tidak baik-baik saja karena adanya Covid-19 (Corona Virus Diseasese of 2019), berbagai upaya dalam menyiarkan dakwah Islam Ahlussunah wal Jamaah tidak dapat dilakukan secara langsung atau tatap muka. Meskipun demikian, problem ini bukan menjadi penghambat dari semangat pengurus IPNU-IPPNU Kota Malang dalam mewujudkan lima tujuan di atas.

Demi menghindari kerumunan, beberapa rangkaian kegiatan yang bakal diselenggarakan dalam peringatan HSN secara langsung maupun virtual sebagai berikut. Pertama, Bedah Kitab Risalah Ahlussunah wal Jamaah. Kedua, Gerakkan Revitalisasi Corona Virus & Benih Radikalisme Masjid. Ketiga, Konser Amal Virtual. Keempat, Pembacaan 10.000 Sholawat. Terakhir, Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa dari Pandemi Covid-19. Teknis pelaksanaan kelima agenda HSN ini akan diulas lebih lengkap pada subbab agenda kegiatan.

Agenda Kegiatan HSN

Bedah Kitab Risalah Ahlussunah wal Jamaah

Kegiatan ini merupakan salah satu agenda prioritas dari rangkaian kegiatan peringatan HSN. Sebab, mengkaji kitab Risalah Ahlussunah wal Jamaah yang dikarang oleh guru besar para ulama nusantara, yaitu Hadratusyaikh K.H. Hasyim As’ary—pendiri Nahdlatul Ulama. Agenda Bedah Kitab ini akan mengundang K.H. Ma’ruf Khozin sebagai pemateri. Selain karena beliau merupakan salah seorang Pakar Aswaja, beliau pula merupakan Direktur Aswaja Center PWNU Jawa Timur.

Kapasitas peserta bedah kitab sejumlah 200 orang. Sebagai upaya untuk mendukung pemahaman para peserta sekaligus bentuk tindak lanjut dari kajian lebih mendalam, peserta akan dibagikan kitab Risalah Ahlussunah wal Jamaah, khususnya versi terjemahan agar dapat lebih mudah dipahami.

Gerakkan MCRM (Mencegah Coronavirus & Radikalisme Masjid)

Sehubungan dengan tingginya kasus penyebaran Covid-19 sekaligus penyebaran virus radikalisme di masjid, bahkan adanya ruang kampanye politik ataupun doktrinasi paham-paham yang menyimpang melalui khotbah Jumat. Gerakkan MCRM diinisiasi sebagai upaya preventif mencegah Covid-19 dan paham radikal yang mengaku Islam di masjid-masjid. Bentuk agenda ini dilakukan dengan membagikan masker, handsanitazer serta buku Khutbah Jumat yang berisi nasihat dan hikmah yang menyejukkan berdasarkan akidah Ahlussunah wal Jamaah.

Konser Amal Virtual

Sejak Coronavirus Disease (Covid-19) ditetapkan sebagai Bencana Nasional. Laju penyebaran dan penularan covid-19 menjadikan masalah kesehatan yang tidak kunjung selesai. Mengacu pada data statistik Satgas Penanganan covid-19 per 29 Juli 2021 telah tercatat jumlah pasien positif sebanyak 3.331.206 jiwa, jumlah pasien sembuh sebanyak 2.686.170 jiwa, dan pasien meninggal sebanyak 90.552 jiwa. Kondisi bangsa yang tengah krisis kesehatan, mengakibatkan kondisi perekonomian yang sulit. Dengan demikian, dampak yang sangat terasa ialah pada kalangan ekonomi menengah ke bawah sehingga beradaptasi adaptasi dengan kehidupan selama pandemi sangat menyulitkan ekonomi masyarakat. Meskipun bantuan dana bagi masyarakat terdampak sudah dianggarkan, tetapi hal ini belum cukup untuk kebutuhan sehari-hari mereka.

Organisasi IPNU IPPNU Kota Malang sebagai organisasi memiliki misi kemanusiaan di tengah masa sulit akibat pandemi berupa Konser Amal Virtual. Sedikit upaya yang dapat kami lakukan ialah kegiatan penggalangan dana bagi masyarakat kalangan ekonomi menengah ke bawah. Kegiatan penggalangan dana tersebut akan dikemas dengan segenap kreativitas kader IPNU IPPNU melalui sajian Konser Amal bertajuk “Untaian Nada dan Dakwah” yang dilaksanakan virtual dengan kapasitas peserta sejumlah 300 orang. Melalui kegiatan tersebut, besar harapan kami agar dapat menjadi generasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara terutama di masa sulit akibat pandemi Covid-19.

Pembacaan 10.000 Sholawat

Banyak sekali dalil yang menunjukkan keutamaan-keutamaan membaca sholawat. Menurut Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha ad-Dimyathi dalam karyanya kitab Kifayatul Atqiya wa Minhajul Ashfiya, keutamaan membaca sholawat di antaranya rahmat dari Allah yang Mahakuasa, penghapus kesalahan & dosa, serta pemenuhat hajat dan harapan.

Dalam hal ini, berkah pembacaan 10.000 sholawat akan dibacakan kader-kader IPNU-IPPNU Kota Malang dengan kapasitas peserta sejumlah 500 orang, IPNU IPPNU Kota Malang akan berusaha mengetuk pintu langit, ikhtiar batin, dan berharap keselamatan untuk bangsa Indonesia.

List Instansi Pembaca Sholawat  

  1. PAC IPNU IPPNU Lowokwaru
  2. PAC IPNU IPPNU Klojen
  3. PAC IPNU IPPNU Blimbing
  4. PAC IPNU IPPNU Kedungkandang
  5. PKPT IPNU IPPNU Universitas Islam Malang
  6. PKPT IPNU IPPNU UIN Malang
  7. PKPT IPNU IPPNU Universitas Brawijaya
  8.  PKPT IPNU IPPNU Universitas Negeri Malang

Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa dari Pandemi Covid-19

Senada dengan kegiatan pembacaan sholawat sebelumnya, kegiatan terakhir ini, yaitu Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa dari Pandemi Covid-19 merupakan upaya pengurus IPNU IPPNU Kota Malang demi kemashlahatan dan kebaikan bangsa Indonesia. Kegiatan ini juga akan diisi dengan ngaji kesehatan bersama dr. M. Shobachun Niam, Sp.B-KBD., M.Kes., FINACS selaku Ketua Umum Perhimpunan Dokter Nahdlotul Ulama (PDNU).

Waktu pelaksanaan semarak Peringatan Hari Santri Nasional akan dilaksanakan pada 22—24 Oktober 2021 dengn Metode Pelaksanaan: Zoom Meeting Pro. Namun, khusus gerakkan MCRM dilakukan secara langsung.
Bila berkenan berkontribusi atau mau membantu donasi kegiatan bisa menghubungi panitia: 085706297321 (Rekan Wawan).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *