MALANG – Menyemarakkan puncak Festival Mawar Dan Ketela, PKK desa Balesar, Ngajum, Kabupaten Malang melakukan inovasi dengan membuat produk olahan dari mawar dan ketela menjadi beberapa produk unik dan menarik Minggu (28/11/2021).
Dihadiri oleh perwakilan PKK dari seluruh dusun, mereka membuat sebuah kreasi dari bunga mawar menjadi produk berupa aneka buket, sedangkan dari ketela berupa taro sago dan talam surga. Acara ini digelar di Balai Desa Balesari mulai pukul 14.00-16.30.

Juri kedua, Alif Akhadah juga mengutarakan bahwa wirausaha bagi sebagian perempuan sudah menjadi trend tersendiri. “Saatnya wanita mandiri secara finansial, salah satunya dengan berwirausaha menjual hasil olahan ketela seperti yang sudah di buat hari ini,” terang Alif.
Ani Munfarikhah sebagai juri ketiga secara spesifik berkomentar bahwa produk olahan mawar desa balesari patut dikembangkan. Sebab, secara geografis bagus sekali untuk dibudidayakan. “Jika diolah dengan baik dapat membantu perekonomian desa,” terangnya.
Urnika Mudhifatul Jannah selaku Juri kreasi berharap semoga kreatifitas ibu PKK dapat terus di tingkatkan, sehingga produk olahan ketela khas desa Balesari semakin dikenal masyarakat luas.
Sebelumnya, beberapa dosen dari kampus UNIRA Malang juga telah menggelar pelatihan digital marketing agar proses pemasaran produk unggulan desa menjadi lebih mudah dan menjangkau pasar yang lebih luas.
1 Komentar