MALANG-Dalam rangka memperingati hari lahir ke-6, Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi IPNU IPPNU UNISMA ulas Khittah Perjuangan Lahirnya PKPT pada Minggu (25/04/2021)
Rekanita Ubaidatus Sholihah selaku ketua PKPT IPPNU, giat ini dilaksanakan secara daring. Ada 3 webinar/diskusi online dan salah satu webinarnya sendiri mengangkat tema Ngobrol Sejarah PKPT IPNU IPPNU Unisma 6 tahun ke belakang.
Acara ini mendatangkan pemateri dari pelaku sejarah berdirinya PKPT IPNU IPPNU UNISMA yakni Rico Adi, SE. Dalam pemaparannya, dirinya menceritakan proses perintisan hingga pendirian yang cukup panjang termasuk hambatan yang terjadi saat itu.
disamping itu ia juga menjelaskan secara historis jika PKPT IPNU IPPNU termasuk organisasi tertua IPNU IPPNU yang ada di lingkup kampus.
“Sebenarnya di era tahun 1990-an PKPT di Unisma sudah ada, namun namanya saja yang berbeda yaitu Komisariat Universitas Islam Malang dengan ditemukannya bukti berupa stiker Latihan Kader Muda (LAKMUD) yang dilaksanakan di Ponpes Nurul Huda pada Tanggal 25-28 Desember 1997,” ungkap Rekan Rico
Sehingga pada tahun 2015 inisiatif mendirikan PKPT muncul kembali dari Rekan Ifan, Rekan Fico, dan Rekanita Navis yang semangat dan bersinergi, seperti yang disampaikan oleh Moderator Webinar Bincang Sejarah Rekan Sauqi Nu’man saat diwawancarai oleh Lembaga Kominfo bidang jurnalistik, Senin (16/04).
Pria yang juga staf ahli DPRD Jatim ini, menerangkan pertama kali mengadakan Masa Kesetiaan Anggota hingga sah dilantik. “Pertama kali berdirinya banyak halangan. Dulu karena pertama kali belum bisa mengadakan makesta. Kita makesta pertama kali di Dau ikut Makesta PAC Pujon. Sebelum disana kita dilantik di Pesantren Al-Hikam tanggal 25 April 2015,”
Selain Ngobrol Sejarah juga ada webinar Ngobrol Mahabbah (Perspektif Tasawuf Laila Majnun), Sabtu (17/04), dan Ngobrol Gender (Feminimisme Perempuan Antara Tradisi dan Industialisme) yang diisi oleh Lailatul Lutfiyah, S.Pd selaku ketua periode ke-3.
Yoga Klody selaku ketua PKPT IPNU UNISMA berharap, di harlah ke-6 ini semoga organisasi yang dipimpinnya tetap solid dalam menghidupkan seluruh pengurus PKPT maupun pengurus 3 PAKPT di Unisma. “Sesuai dengan tema kali ini, ‘Menuju Mahasiswa Multifungsi’ ini memang harapan saya pribadi terhadap kader. Yang mana ketika kader pulang harus membawa bekal yang siap ditempatkan dimana pun berada di masayarakat.” Ujarnya
Acara ditutup dengan khataman Qur’an, Pembacaan Rotibbul Haddad dan Do’a Bersama untuk PKPT Unisma dan dilanjutkan dengan tasyakuran pemotongan tumpeng saat berbuka puasa.
Pewarta : Rizqin Niyah
Editor: Malik